Mencari redha Ilahi...
Perjuangan yang kau yakin dan pasti...
Demi cinta hakiki...
Ranjau nan berduri...
Tak pernah menghalangi...
Bagi menyingkap tembok utuh berdiri...
Suatu hari memakan diri...
Dicipta yahudi dan nasrani....
Tanah itu, tanah kami...
Rumah itu, rumah Allah!!!..
Rumah itu, rumah kami...
Tanah itu, Umar wakaf!!!...
Apa yang mereka tahu...
Apa yang kita tahu...
Oh, hanya kedegilan di benak fikiran mereka...
Jangan ibu kira sapu lagi air mata...
Jangan ayah kesat darah di badan..
Kerana setiap yang gugur...
Yang maha kuasa mengetahuinya...
Yang pergi ibu....biarkan jiwa itu aman...
Bukankah mereka tersenyum...
Bukankah mereka tersenyum...
Yang berlalu ayah...biarkan peristiwa itu...
Bukankah mereka disayangi Allah...
Bukankah mereka disayangi Allah...
Hidupmu kini....
Merintih semangat yang jitu...
Jiwamu kini...
Mengongoi pengisian yang padu...
Siapa?...
Berapa?...
Dan bila?...
Telah ditentukan...
Yang Maha Kuasa...
Ketibaan pertolongan...
Setelah lama kau bersengketa....
Bersenjatakan Doa...
Peluru air mata....
Dan kemenangan....
Syahid.....
No comments:
Post a Comment